Dari pemikiran saudara Asep Ahmad Dimyati, yang menurunya nilai kepancasilaan terutama sila kelima keaadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia serta sebuah penurun pada point : Sosial, Kemanusiaan, Pendidikan dan Keagamaan sebagai pondasi dalam kebhinekaan ini maka dengan ucapan basmallah dibentuklah wadah ya dinamakan : YAYASAN RELAWAN MUDAN KEMANUSIAAN (RAMUAN) tagline SARASA, SAJIWA DAN SARAKSA
Thursday, September 17, 2020
Tuesday, August 25, 2020
Monday, March 9, 2020
PONDASI KARAKTER DAN MENGKOKOHKAN SUMBER DAYA MANUSIA (AGAMIS, BERKARAKTER DAN INKLUSI)
#YRAMUAN, Pesantren adalah sebuah asrama pendidikan tradisional, dimana para siswanya semua tinggal bersama dan belajar di bawah bimbingan guru yang lebih dikenal dengan sebutan Kyai dan mempunyai asrama untuk tempat menginap santri. Kata pesantren terdiri dari kata "santri" yang ditambahkan imbuhan "pe" dan akhiran "an". Kata "santri" menurut A.H Johns berasal dari Bahasa Tamil yang berarti guru mengaji. Sedangkan istilah santri digunakan untuk menyebut siswa di pesantren. Pondok Pesantren adalah lembaga pendidikan Islam tertua yang merupakan produk budaya Indonesia. Keberadaan Pesantren di Indonesia dimulai sejak Islam masuk negeri ini dengan mengadopsi sistem pendidikan keagamaan yang sebenarnya telah lama berkembang sebelum kedatangan Islam. Pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan yang telah lama berkembang di negeri ini diakui memiliki andil yang sangat besar terhadap perjalanan sejarah bangsa.
Yayasan Relawan Muda Kemnusiaan (YRAMUAN), adalah salah satu program kerjam kami dalam bidang keagamaan yang salah satu membuat wadah pendidikan yang mempunyai ciri khusus dengan pesantren lain yaitu : AGAMIS, BERKARAKTER DAN INKLUSIF,yang dimana siswanya/santri aja ditanamkan prinsip S3, Sajiwa Sarasa dan Saraksa ini adalah filosofi pendidikan agar santri/siswa bisa lebih berkembang dan pastinya beriman dan bertaqwa.
Yayasan Relawan Muda Kemnusiaan (YRAMUAN), adalah salah satu program kerjam kami dalam bidang keagamaan yang salah satu membuat wadah pendidikan yang mempunyai ciri khusus dengan pesantren lain yaitu : AGAMIS, BERKARAKTER DAN INKLUSIF,yang dimana siswanya/santri aja ditanamkan prinsip S3, Sajiwa Sarasa dan Saraksa ini adalah filosofi pendidikan agar santri/siswa bisa lebih berkembang dan pastinya beriman dan bertaqwa.
SEKOLAH SEPAK BOLA RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN)
#YRAMUAN, Salam
Olahraga “Mensana in Corforesanno” mungkin bagi pecinta olahraga slogan dalam
bahasa latin ini bukan suatu hal yang asing lagi. Namun tentunya makna dari
slogan ini tak hanya harus diketahui, tapi aktualitasnya perlu direalisasikan
bahkan wajib adanya. Seiring dengan Slogan diatas, maka program Pemerintah
dalam bidang Olahraga yang kini sedang digalakan yaitu
“Memasyarakatkan Olahraga dan Mengolahragakan Masayarakat”
adalah langkah yang sangat tepat. Selain wahana untuk memperkenalkan juga
memberikan pengetahuan kepada masyarakat betapa pentingnya Olahraga. Dengan
olahraga dapat menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat dan selalu prima, Olahraga
juga bisa menghilangkan kejenuhan / stress dan mendatangkan kegairahan hidup. Begitu
juga dalam dunia pendidikan, peranan Olahraga tak patut lagi diragukan.
Kesegaran dan kebugaran yang tercipta dari sisi positif Olah raga dapat
menjadikan semangat belajar, khususnya para pelajar menjadi konsisten bahkan
dinamis, yang memungkinkan pola pikir pelajar menjadi Kreatif dan Inovatif
sehingga terciptalah para pelajar yang tangguh, sehat dan berkualitas. Selain
itu olahraga juga membangun sikap disiplin sehingga menciptakan generasi muda
yang suatu ketika akan terjun di dalam masyarakat dapat menerapkan perilaku
tersebut untuk membangun bangsa dan negara yang lebih maju.
Memperoleh jumlah pelajar untuk diklat sepak
bola 100 (pelajar diklat) dan atau sama dengan 4 Tim Sepak Bola yang telah
dididik menjadi atlit yang siap tampil dalam kejuaran olah raga tersebut diatas
dengan SDM & keterampilan yang profesional.
Adapun
selain dari manfaat-manfaat yang tadi, tujuan utamanya adalah mencetak
olahragawan-olahragawan yang tangguh untuk membangun bangsa & negara
melalui olah raga sepak bola dengan mengadakan even-even olahraga baik tingkat
regional maupun nasional bahkan diharapkan sampai tingkat internasional. Karena
kita tidak bisa memungkiri dan membohongi prestasi olahraga bangsa kita terutama
dalam bidang sepak bola masih terpuruk. Untuk itu kami antusias dan bersemangat
untuk meningkatkan dan menciptakan generasi muda yang dapat berkompetisi,
berkompeten, dan berprestasi
demi
tercapainya kemajuan dunia olahraga di Negara kita khususnya sepak bola. Karena
sangat memungkinkan sekali atlet-atlet daerah masih banyak yang belum tersentuh
padahal mereka mempunyai prospek untuk membela bangsa dan Negara dalam ajang
olahraga dimanapun, maka kami ingin menampilkan bahwa olahragawan di daerah tentunya
sangat lah banyak yang berpotensi. Dengan adanya sekolah sepak bola ini
tentunya kami ingin memajukan atlet-atlet muda daerah agar dapat bebrbicara
memngharumkan nama bangsa dan Negara. Namun masih sedikitnya sekolah-sekolah
olahraga seperti tersebut, sungguh menghambat prestasi dari dua jenis olahraga
ini. Maka kami berkeyakinan bahwa dengan berdirinya sekolah Sepak Bola ini akan
dapat menjembatani dari minat dan bakat generasi muda dibidang olahraga
khususnya sepak bola di Kabupaten Purwakarta. Kami mengharapkan agar semua
pihak khususnya Pemerintah ditiap tingkatan agar dapat berkontribusi untuk
kemajuan dunia sepak bola ini baik dalam skala Nasional maupun internasional.
B.
DASAR PEMIKIRAN
Dalam
upaya peningkatan prestasi atlet sepak bola di wilayah Kab. Purwakarta, maka
kami menggagas pendirian serta membentuk Pelaksana Kegiatan / Pengurus /
Pengelola sekolah sepak bola sebagai wadah penampungan minat dan bakat para
generasi muda di daerah kami. Sehingga mereka diupayakan dapat
mengkontribusikan keahlian mereka di tingkat daerah, nasional maupun
internasional.
C.
SASARAN
Sasaran penyelenggaraan sekolah SEPAK BOLA :
1. Pelajar
Sekolah Menengah Atas se-Kab.Purwakarta Usia 16 s/d 18 tahun
2. Pelajar
MTs/SMP se- Kab Purwakarta Usia 13 s/d 15 tahun
3. Pelajar
Sekolah Dasar se- Kab Purwakarta Usia 7 s/d 12 tahun
4. Para
generasi Muda yang masih masuk usia diklat (pendidikan dan pelatihan) se- Kab
Purwakarta
D.
TARGET PESERTA DIDIK
SERAGAM TIM
Susahnya Mengakses Dana Desa Untuk Perberdayaan Ekonomi Disabilitas ?...
#YRAMUAN, Perbedaan Cacat dengan Disabilitas?... Penyandang cacat adalah setiap orang yang mempunyai kelainan fisik dan/atau mental, yang dapat mengganggu atau merupakan rintangan dan hambatan baginya untuk melakukan secara selayaknya, yang terdiri dari:
1. Penyandang cacat fisik;
2. Penyandang cacat mental; serta
3. Penyandang cacat fisik dan mental.
Menurut Undang - Undang RI No. 4 Tahun 1997 tentang Penyandang Cacat, yang memberikan pemahaman bahwa disabilitas ditujukan kepada orang yang memiliki kelainan fisik dan/atau mental yang dapat menganggu atau menghambat dirinya untuk melakukan kegiatan selayaknya.
Penyandang disabilitas, diartikan sebagai keadaan (seperti sakit atau cedera) yang merusak atau membatasi kemampuan mental dan fisik seseorang. Namun disabilitas juga merupakan kata serapan bahasa Inggris, disability, yang berarti ketidakmampuan seseorang untuk melakukan berbagai hal dengan cara yang biasa.
Menurut Undang - Undang No. 8 Tahun 2016 Pasal 1 mengartikan setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara penuh dan efektif dengan warga negara lainnya berdasarkan kesamaan hak.

Bagaimana kita bisa bersaing dengan orang normal ataupun hanya untuk perberdayaan diri sendiri aksesnya sangat susah baik :
1. Bidang Pendidikan
2. Bidang Ekonomi
3. Bidang Sosial dan Kemanusian
contoh bidang ekonomi, hasil penulusuran Ketua Umum Yayasan Relawan Muda Kemanusiaan (RAMUAN) dibeberapa Kecamatan dan memwawancari Kaum Disabiltas yang mempunyai keterampila sebut aja Pak Ade dia mengalamai Disabilitas karena kecelakaan kerja waktu bikin rumah dan harus kedua kakinya diamputasi dan matanya tidak bisa melihat sebelah namun beliau masih bisa bekerja banguna dengan kaki palsu padahal beliau ingin sekali buka usaha namun karena terbatasan ekonomi dan tidak adanya perhatian dari pihak Desa padahal ada dana desa yang berbadan hukum serta wadah BUMDES namun dengan alasan harus membuat analisa usaha sehingga Pak Ade tidak bisa mendapatkan modal, tegas (aad,REP)
Friday, March 6, 2020
Tuesday, February 25, 2020
DAFTAR LEMBAGA
YANG BEKERJASAMA dan LEMBAGA BENTUKAN/ Naungan
YAYASAN RELAWAN
MUDA KEMANUSIAAN
RAMUAN
Nama Lembaga Sosial
No
|
Nama Lembaga
Sosial
|
Mulai
Bekerjasama
|
Keterangan
|
1
|
Sedekah Rombongan
|
12 Agustus 2016
s.d sekarang
|
Menjadi tim
penyalur bantuan
|
2
|
Sedekah Air
|
17 Juli 2018
s.d Sekarang
|
Menjadi tim
penyalur bantuan
|
Nama Lembaga Bentukan Yayasan Relawan Muda
Kemanusiaan (RAMUAN)
No
|
Jenis
Kelembagaan
|
Tanggal SK
Ketetapan Yayasan
|
Nama Lembaga
|
Ketua
|
Fungsi
|
1
|
Pendidikan
|
39.1/SK/YRAMUAN/VII/2016
|
KBB A&D
COMPUTER
|
Asep Ahmad
Dimyati
|
Pendidikan Non-Formal
|
|
Pendidikan
|
39.2/SK/YRAMUAN/VII/2016
|
KELOMPOK
BERMAIN (KOBER) AL-HUSNA
|
ENI KARTINI,
S.Pd
|
Pendidikan Non-Formal
Usia Dini
|
2
|
Ekonomi
|
39.3/SK/YLBH_PS/VII/2017
|
KUBE CMK
|
Asep Ahmad
Dimyati
|
Kelompok Usaha
Bersma
|
3
|
Kemanusiaan
|
39.4/SK/YRAMUAN/VII/2018
|
RELAWAN MUDA
KEMANUSIAAN (RAMUAN)
|
Asep Ahmad
DimyatI
|
SOSIAL DAN
KEMANUSIAAN
|
4
|
Pendidikan
|
39.5/SK/YRAMUAN/VII/2019
|
RA NURUL FAHMI
|
Sari Sumiati,
S.Pd.I
|
Pendidikan
Formal Usia Dini
|
5
|
Pendidikan
|
39.6/SK/YRAMUAN/VII/2019
|
PONPES
Al-Hidayah
|
Koko Baehaki
|
Pendidikan Non-
Formal keagamaan
|
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN) adalah sebuah
wadah yang diciptakan oleh seorang anak muda yang sangat besar dedikasinya
untuk pembangunan kampungan halaman dia Asep Ahmad Dimyati, dan lima rekan
lainnya mempunyai ide yang sangat mulya sesuai dengan amanah UUD’45 dan undang-
undang yang telah diatur point pokok kegiatan YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN
(RAMUAN) yaitu :
1. Mewadahi
Kegiatan Sosial
2. Mewadahi
Kegiatan Kemanusiaan
3. Mewadahi
Kegiatan Pendidikan
4. Mewadahi
Keagamaan
Dengan hasil musyawarah secara mufakat maka kami
menbentuk pengurus YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN) yang di amanahkan
kepada rekan kami yang beralamat di Kp Cipeucang RT 02/ RW 01 Desa Gandasoli
Kec Plered Kab Purwakarta 41162, sebagai ketua maka kami menunjuk Sdr Asep
Ahmad Dimyati.
Dari point pokok tersebut maka sebagai bahan pertimbangan
dan sinergi sitas dengan pemerintah maka kami seyogyanya mesti bekerjasama
dengan Pemerintah Khusus Dinas Sosial Kabupaten Purwakarta dan Pemerintah
Daaerah Jawa Barat ataupun Pemerintah Pusat agar jalannya kegiatan kami bisa
berjalan dengan semestinya dengan cara melakukan pendaftaran secara legal untuk
mendapatkaan Surat keterangan Terdaftar (SKT).
1.2
Visi dan Misi YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN)
Visi
:
Mimpi yang indah di mana semua pihak di
Indonesia memperjuangkan kesejahteraan dalam segala hal untuk bagsa Indonesia
umumnya dan untuk golongan yang lemah dan miskin khususnya.
Misi
:
Dengan profesioanalitas
yang tinggi, dalam komitmen yang kuat dan dihidupi oleh semangat kerjasama
dengan berbagai pihak yang berkehendak baik, YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN
(RAMUAN)
1.
Berjuang mengurangi angka
kemiskinan melalui pembangunan infrastruktur perekonomian seperti
pembuatan jalan, tanggul, jembatan dan sebagainya.
2.
Berjuang memperkuat ketahanan
pangan melalui pembangunan infrastruktur pertanian, pemberdayaan petani
dan jaringan pasar yang pro rakyat.
3.
Berjuang mencerdaskan
bangsa melalui pendirian lembaga pendidikan dan lembaga pelatihan, dengan
mengusahakan pendidikan yang berkualitas dan menyediakan pendidikan gratis
untuk yang termiskin melalui pemberian beasiswa.
4.
Berjuang mempererat kerukunan antar
umat beragama melalui penggalakan dialog dan kerjasama antar agama dan
kepercayaan.
5.
Berjuang memberdayakan
wanita melalui pendampingan kelompok, pendidikan dan pelatihan serta
proyek-proyek mikro kredit, seperti: Kelompok usaha Bersama, Kelompok Swadaya
Wanita, Bank Perkreditan Rakyat, Koperasi dan sebagainya.
6.
Berjuang meningkatkan kesehatan
masyarakat melalui pembangunan sarana – prasarana kesehatan seperti :
Poliklinik, Rumah Sakit, Program Gizi dan penanggulangan penyakit-penyakit
seperti: Malaria, TBC, AIDS dan sebagainya.
7.
Berjuang meningkatkan kesejahteraan
anak-anak dan keluarga miskin serta penderita kelainan
fisik (difabel) melalui proyek gizi, pendidikan yang dilaksanakan
dalam kerjasama dengan berbagai lembaga atau organisasi lain
8.
Memulihkan kondisi korban bencana
alam melalui pemberian bantuan darurat, pembangunan kembali rumah-rumah
dan fasilitas publik yang rusak, pendampinag kelompok serta bantuan lainnya
yang dianggap relevan.
9.
Mempromosikan gerakan-gerakan
penggalakan kegiatan pemeliharaan lingkungan hidup untuk menghambat
cepatnya perubahan iklim (climate change), seperti melalui kegiatan
penghijauan, dll
BAB
II
SEJARAH
SINGKAT YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN)
2.1
Sejarah YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN)
YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN) adalah sebuah
wadah yang diciptakan oleh seorang anak muda yang sangat besar dedikasinya
untuk pembangunan kampungan halaman dia adalah Asep Ahmad Dimyati, dan lima
rekan lainnya mempunyai ide yang sangat mulya sesuai dengan amanah UUD’45 dan
undang- undang yang telah diatur point pokok kegiatan YAYASAN RELAWAN MUDA
KEMANUSIAAN (RAMUAN) yaitu :
1. Mewadahi
Kegiatan Sosial
2. Mewadahi
Kegiatan Kemanusiaan
3. Mewadahi
Kegiatan Pendidikan
4. Mewadahi
Keagamaan
Dengan hasil musyawarah secara mufakat maka kami
menbentuk pengurus YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN) yang di amanahkan
kepada rekan kami yang beralamat di Kp Cipeucang RT 02/ RW 01 Desa Gandasoli
Kec Plered Kab Purwakarta 41162, sebagai ketua maka kami menunjuk Sdr Asep
Ahmad Dimyati.
2.2
Profil YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN)
Nama Yayasan : YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN)
Jenis Yayasan : Sosial, Kemanusiaan, Pendidikan dan Keagamaan
Alamat Yayasan : Kp Cipeucang RT 02 RW 01 Desa Gandasoli Kec
Plered
Kab
Purwakarta 41162
Status Bangunan/Tanah : Sewa
Akta Tanda Bukti : AHU-0015697.AH.01.04.Tahun 2019
Jumlah Karyawan : 19 orang
Penanggung jawab/Notaris : KUS HARIAJI,S.H., S.P.N
HP :
081322008839
2.3
Program Kerja Jangka Pendek danPanjang
Program-program YAYASAN
RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN) berfokus pada upaya pemberdayaan, pengentasan
kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan; yang terbagi ke dalam beberapa bidang
sosial, ekonomi, keagamaan dan kemanusiaan.
Program kerja YAYASAN
RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN) dijalankan berdasarkan prinsip-prinsip
berikut:
1.
Keberlanjutan: berusaha mengembangkan
hubungan yang kuat dengan masyarakat dalam menjalankan program yang
berdaya-guna dan multi-guna, sehingga program berjalan secara berkesinambungan;
2.
Kolaborasi: berupaya menjalin kerjasama
dengan pemerintah, bisnis, komunitas, masyarakat sipil, dan lembaga swadaya
masyarakat (LSM) untuk melaksanakan dan mendukung program;
3.
Berintegritas dan Transparan: bergerak
atas dasar keterbukaan dan kejujuran dengan semua pemangku kepentingan, serta
berkomitmen untuk menegakkan standar tertinggi perilaku dan etika;
A. PROGRAM KERJA YAYASAN JANGKA PANJANG
1. Bidang
Administrasi
a.
Penataan administrasi keanggotaan
b.
Penataan administrasi keuangan
c.
Penataan administrasi surat menyurat
d.
Penginventarisasian sarana dan prasarana
gedung
2. Bidang Organisasi
a.
Penyempurnaan AD / ART
b.
Penyebarluasan AD / ART kepada
pengurus dan lembaga-lembaga dibawah naungan yayasan
c.
Membuat seragam pengurus yayasan
d.
Membuat lembaga pendidikan
e.
Membuat kalender
f.
Membuat umbul-umbul
3. Bidang Pendidikan
a.
Peningkatan hubungan kerja antar
pengurus yayasan dengan lembaga-lembaga pendidikan baik formal maupun non
formal
b.
Usaha peningkatan pengalaman fungsi hak
dan kewajiban yang ada dibawah naungan yayasan
c.
Peningkatan kesejahteraan tenaga
kependidikan
d.
Bekerjasama dengan lembaga pendidikan
untuk membantu siswa yang kurang mampu dan berprestasi
e.
menyelenggarakan pendidikan keterampilan
kerja.
f. Mendirikan
pendidikan formal; yaitu Kelompok Bermain (KOBER)/Playgroup, Sekolah Dasar
(SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan
Universitas
g. Program
Pendidikan Khusus Penyandang Disibilitas
h. Menyelenggarakan
pendidikan nonformal; berupa pembinaan anak-anak yatim melalui rumah yatim,
bimbingan belajar serta pelatihan-pelatihan keterampilan seperti bahasa dan
perbengkelan
i.
Membangun Poliklinik dan Laboratorium;
j.
Melaksanakan pengobatan gratis;
k. Melakukan
penelitian dan studi di bidang ilmu pengetahuan.
4. Bidang Ekonomi dan Keuangan
a.
Penataan sumber dana yayasan
b.
Perluasan koperasi
c.
Pengembangan usaha lain untuk
meningkatkan dana yayasan
d.
Mengelola tabungan dari lembaga-lembaga
pendidikan
5. Bidang Kesejahteraan Sosial
a.
Memberikan kesejahteraan pengurus
yayasan
b.
Memberikan santunan kepada anggota
pengajian dan masyarakat yang meninggal dunia
c.
Membantu meringankan beban kepada siswa
yang kurang mampu
d.
Memberikan beasiswa kepada siswa yang
berprestasi
e.
Membantu masyarakat dibidang
kesejahteraan sosial.
B.
PROGRAM KERJA YAYASAN JANGKA PENDEK / TAHUNAN
1.Bidang Administrasi
a.
Pengadaan dan pengisian buku keangotaan
dan kartu angota
b.
Pengadaan dan pengisian buku-buku data
lembaga yang ada di bawah naungan yayasan
c.
Pengadaan buku-buku keperluan surat
menyurat
d.
Pengadaan dan pengisian buku-buku
keuangan yayasan
2. Bidang Organisasi
a.
Evaluasi dan perubahan AD / ART
b.
Pencetakan dan sosialisasi AD / ART
kepada anggota pengurus dan lembaga-lembaga yang ada di bawah naungan yayasan
c.
Legalisasi surat-surat penting
d.
Pembinaan pengurus dan tenaga
kependidikan
e.
Merekomendasikan pengurus yayasan atau
komponen pendidikan untuk membantu mengembangkan wawasan
3. Bidang Sarana dan Prasarana
a.
Perehaban gedung
b.
Membuat saluran air
c.
Mengembangkan dan memberdayakan sarana
pendidikan seperti aula, perkantoran, perpustakan, sarana guru dan melengkapi
peralatan serta fasilitas yang dibutuhkan untuk kepentingan pengelolaan yayasan.
4. Bidang Pendidikan
a.
Kunjungan kerja ke lembaga-lembaga
pendidikan yang ada di bawah naungan yayasan
b.
Melakukan studi banding terhadap
beberapa lembaga pendidikan lainnya sebagai bahan evaluasi peningkatan mutu pendidikan
c.
Peningkatan usaha koperasi dan usaha
lainnya
d.
Pemberdayaan aset yayasan
e.
Menampung hibah dari masyarakat, lembaga
dan pemerintah yang sifatnya tidak mengikat dan memanfaatkannya untuk
kepentingan yayasan
5. Bidang Kesejahteraan Sosial
a.
Mengusulkan tenaga edukatif untuk di
angkat menjadi tenaga honorer kotamadya
b.
Standarisasi minimal honor tenaga
kependidikan
c.
Memberikan beasiswa kepada siswa yang
kurang mampu dan berprestasi
d.
Memberikan santunan kematian kepada
anggota pengajian yayasan
e.
Memberikan kesejahteraan bagi anggota
pengurus yayasan
6. Bidang Kerohanian
a.
Menyelenggarakan pengajian mingguan
b.
Memperingati hari-hari besar Islam
c. Mendirikan
sarana ibadah, antara lain berupa masjid;
d. Menerima
dan menyalurkan zakat, infaq dan sedekah;
e. Meningkatkan
pemahaman keagamaan;
f. Melaksanakan
syiar keagamaan;
g. Studi
banding keagamaan.
7. Bidang Pemberdayaan SDM
a.
Menyelenggarakan kursus dan pelatihan kerja
b.
Mengadakan kerjasama dengan badan-badan
yang sehaluan baik di dalam negeri maupun di luar negeri yang sifatnya tidak
bertentangan dengan peraturan agama dan pemerintahan yang ada
BAB
III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Dari pembahasan diatas maka kami, menyimpulkan data kata
pengantar, BAB I pendahuluan, BAB II Sejerah Singkat dan BAB III penutup
penyusun dengan niat tulus dan ide untuk menjadi kan masyarakat kecil selangkah
lebih maju dalam pendidikan, ekonomi, social dan kemanusiaan dan berharap
bantuan kepada pemerintahn kami bisa bersinergi membantu masyarkat sebagai
amanah UUD’ 45
3.2
Penutup
Besar harapan kami agar wadah ini bisa berjalan dengan
maksimal dan siap bersinegri dengan pemerintahn pusat dan daerah guna
mewujudkan Indonesia yang sejahtera
Purwakarta,
07 Februari 2020
PENGURUS
YAYASAN RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN
(RAMUAN)
Ketua Umum
Asep
Ahmad Dimyati
|
Sekretaris
Umum
Dewi
Duha Julia, S.Pd
|
Subscribe to:
Posts (Atom)
PILKADES SERENTAK DI KABUPATEN PURWAKARTA, RELAWAN MUDA KEMANUSIAAN (RAMUAN) SEBAGAI PENGGIAT SOSIAL KHUSUS DISABILITAS MENEKANKAN KEPADA CALON KEPALA DESA GANDASOLI KHUSUSNYA DAN UMUMNYA SEKABUPATEN YANG TERPILIH NANTI BISA MENGAJAK UNSUR DISABILITAS DALAM MUSRENBANG DESA.
Minggu 14 Februari 2021 11.19 WIB RAMUANNEWS. Gandasoli, Pada 25 Agustus 2021 mendatang sebanyak 170 desa pada 17 kecamatan di wilayah Kab...

-
#YRAMUAN, Pesantren adalah sebuah asrama pendidikan tradisional, dimana para siswanya semua tinggal bersama dan belajar di bawah bimbingan...